Anies Baswedan Bakal Menghadap Jokowi, Honorer K2 Bantu Berdoa ya
jakarta.jpnn.com, JAKARTA SELATAN - Gubernur DKI Anies Baswedan bakal melobi pemerintah pusat soal kebijakan penghapusan tenaga honorer.
Ketua Forum Honorer K2 DKI Jakarta Nur Baitih memuji tindakan mantan menteri pendidikan itu.
Anies berencana berbicara dengan Presiden Jokowi dan MenPAN-RB Tjahjo Kumolo karena para tenaga honorer terancam diberhentikan sebagai dampak terbitnya Surat Edaran MenPAN-RB Nomor: B/185/M.SM.02.03/2022 tertanggal 31 Mei.
SE merujuk pada aturan induk, yaitu Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) serta Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 49 Tahun 2018 tentang Manajemen PPPK.
Aturan tersebut menjelaskan per 28 November 2023 tidak ada lagi pegawai selain yang berstatus PNS dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Sebagai ketua Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI), Anies Baswedan akan berbicara dengan pemerintah pusat.
Mantan rektor Universitas Paramadina itu berencana mengajak sejumlah gubernur untuk menemui Jokowi dan Tjahjo Kumolo.
“Tindakan yang luar biasa keren ketika semua gubernur se-Indonesia juga bersuara terhadap penghapusan honorer. Langkah yang akan diambil Pak Anies tentu bisa mewakili suara para gubernur,” ucap Nur Baitih saat dihubungi JPNN.com, Kamis (23/6).
Anies Baswedan akan bertemu dengan Presiden Jokowi dan MenPAN-RB Tjahjo Kumolo untuk membahas nasib honorer K2
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jakarta di Google News