Jelang Swastanisasi Air Berakhir, PAM Jaya Gandeng Kodam Jaya untuk Pengamanan Aset
jakarta.jpnn.com, JAKARTA - Perumda PAM Jaya menggandeng Kodam Jaya untuk pengamanan aset menjelang berakhirnya swastanisasi air pada 31 Januari mendatang.
Hal itu dilakukan untuk memastikan pelayanan air minum perpipaan di Ibu Kota berjalan normal tanpa gangguan.
Direktur Utama Perumda PAM Jaya Arief Nasrudin mengatakan, pihaknya membutuhkan dukungan Kodam Jaya untuk memastikan pelayanan langsung oleh PAM setelah berakhirnya Perjanjian Kerja Sama antara PAM Jaya dengan Palyja dan Aetra.
"Kami ingin memastikan pelayanan dari berbagai sisi tidak akan terganggu. Maka, persiapan dan penyiapan dari berbagai sisi telah kami lakukan, termasuk dari sisi pengamanan dengan dukungan dari Kodam Jaya," kata Arief dalam keterangannya di Jakarta, Senin.
Dukungan keamanan itu dipastikan saat dirinya menemui Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto di Markas Kodam Jaya pada Senin.
Dukungan ini menambah keyakinan bahwa negara hadir untuk mewujudkan kedaulatan air bagi seluruh warga termasuk di Jakarta.
"Dukungan ini akan menjadi penguatan dalam PAM Jaya memberikan kedaulatan air bagi warga Jakarta," kata Arief.
Dukungan ini juga bisa membantu target Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dalam mencapai 100 persen cakupan pelayanan air minum perpipaan pada 2030 mendatang.
Perumda PAM Jaya menggandeng Kodam Jaya untuk pengamanan aset menjelang berakhirnya swastanisasi air pada 31 Januari mendatang.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jakarta di Google News