Kapolres Jakarta Selatan Ngaku Ditawari Pemilik Prodia Rp 400 Juta, Tetapi Ogah Terima
jakarta.jpnn.com - Kapolres Metro Jakarta Selatan Ade Rahmat Idnal membantah tudingan yang menyebut dirinya menerima uang Rp 400 juta dari pihak pemilik Prodia.
"(Terima uang Rp 400 juta, red) Tidak benar, tidak benar,” kata Ade Rahmat, Sabtu (1/2).
Ade Rahmat tidak memungkiri dirinya bertemu pihak pemilik Prodia beberapa waktu lalu.
Menurut Kapolres Metro Jakarta Selatan Ade Rahmat Idnal, dirinya diminta menghentikan kasus pembunuhan yang dilakukan anak bos Prodia.
“Bertemu saya langsung ada ketika dia memohon untuk di-SP3 kasusnya. Kasusnya, kan, P21," kata Ade Rahmat.
Meskipun demikian, Ade Rahmat mengaku tidak menerima tawaran uang Rp 400 juta dari pihak bos Prodia.
Baca Juga:
"Dia menawarkan untuk di-SP3. 'Ada duit, nih. Masih ada duit Rp 400 juta, Rp 500 juta'. Namun, saya tolak,” ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan Ade Rahmat Idnal.
Ade Rahmat menjelaskan kasus pembunuhan yang dilakukan anak pemilik Prodia tetap dilanjutkan karena dirinya menolak uang Rp 400 juta.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Ade Rahmat Idnal membantah tudingan yang menyebut dirinya menerima uang Rp 400 juta dari pihak pemilik Prodia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jakarta di Google News