Kasus Pagar Laut dan Gas 3 Kg Langka, Gibran Malah Tidak Muncul
jakarta.jpnn.com - Pengamat politik Adi Prayitno menyayangkan sikap Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang tidak muncul ketika ada berbagai masalah, seperti gas elpiji 3 kg langka.
Selain itu, Adi Prayitno juga menyesalkan Gibran yang tidak muncul di depan publik ketika kasus pagar laut di Tangerang, Banten, meresahkan masyarakat.
“Ketika ada persoalan krusial terkait kelangkaan tabung gas 3 kg, tentu kita membutuhkan wakil presiden yang tampil ke muka, menyampaikan pesan politik yang menyentuh dan berpihak kepada rakyat,” kata Adi Prayitno dalam video di kanal YouTube Adi Prayitno Official, Rabu (5/2).
Adi Prayitno mengakui Gibran Rakabuming Raka memang bergerak cepat sejak dilantik menjadi wakil presiden.
“Bagi-bagi bansos, memberikan susu gratis, meninjau program MBG, kasih buku, dan seterusnya,” ujar Adi Prayitno.
Akademisi dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta itu mengakui gerak cepat Gibran mendapatkan apresiasi yang banyak dari masyarakat.
Meskipun demikian, Adi Prayitno menilai Gibran Rakabuming Raka seharusnya tampil ketika ada masalah yang sangat besar.
“Posisi wapres tidak cukup bagi-bagi bansos atau meresmikan acara formal yang lain,” kata Adi Prayitno.
Adi Prayitno menyayangkan sikap Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang tidak muncul ketika ada berbagai masalah, seperti gas elpiji 3 kg langka.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jakarta di Google News