Gelar Webinar Kebangsaan, LDII Ungkap Resep Rahasia agar Indonesia Tak Terpecah

Kamis, 25 Agustus 2022 – 21:48 WIB
Gelar Webinar Kebangsaan, LDII Ungkap Resep Rahasia agar Indonesia Tak Terpecah - JPNN.com Jakarta
Webinar Kebangsaan yang digelar LDII dihadiri Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid sebagai pembicara kunci, Lukman Hakim Saifuddin, Ketua PBNU KH. Ahmad Fachrur Rozi, Ketua PP Muhammadiyah KH Syafiq Al Mughni, Romo Franz Magnis Suseno, dan Ketua DPP LDII Singgih Tri Sulistyono. Foto: dokumentasi LDII

“Bangsa ini setidaknya tiga kali terancam perpecahan, namun persatuan selalu menyelamatkan Indonesia,” ujarnya.

Sumpah Pemuda melahirkan bangsa Indonesia di tengah kolonialisme pada 1928. Lalu, Pancasila yang dirumuskan sesaat sebelum merdeka, terbukti menjadi perekat.

“Ketiga saya sebagai saksi mata, kala reformasi semua orang mengira Indonesia akan bubar seperti Uni Soviet, tapi Indonesia bisa keluar dari krisis dalam persatuan dan perdamaian yang mantap,” ujar Romo Magnis. 

Kunci keberhasilan Indonesia melewati krisis, menurutnya adalah kesediaan mayoritas untuk tidak menuntut kedudukan istimewa dalam UUD 1945.

Bangsa Indonesia, menurut dia, punya modal rohani dalam dimensi budaya, politik kebangsaan, dan agama. 

Dalam dimensi budaya, Indonesia bila dibandingkan Jerman sangat jauh berbeda. Bangsa Jerman tidak biasa beda bahasa, sedangkan Indonesia majemuk. 

“Jadi, orang Indonesia terbiasa berbeda agama dan bahasa, namun bisa hidup saling menghormati. Dalam budaya Indonesia, kekerasan itu selalu ditolak. Indonesia itu toleran dan positif,” tutur Romo.

Guru Besar Ilmu Sejarah Universitas Diponegoro (Undip) Singgih Tri Sulistiyono yang juga Ketua DPP LDII menuturkan Pancasila merupakan pemersatu bangsa. 

Dalam Webinar Kebangsaan, LDII mengungkap resep rahasia agar Indonesia tidak terpecah
Facebook JPNN.com Jakarta Twitter JPNN.com Jakarta Pinterest JPNN.com Jakarta Linkedin JPNN.com Jakarta Flipboard JPNN.com Jakarta Line JPNN.com Jakarta JPNN.com Jakarta

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jakarta di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia