Heboh Siswi SMP Diwajibkan Pakai Jilbab, Pemkot Jakbar Beri Klarifikasi Begini
Karena dianggap membuat gaduh, Masduki akan mencari pihak yang bertanggung jawab atas unggahan berbau suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) itu.
"Justru kami lagi cari ini, kami lagi telusuri," katanya.
Jika mendapatkan ada guru yang melakukan tindakan berbau SARA tersebut, Masduki memastikan akan memberikan sanksi disiplin.
Masduki tidak memerinci dasar peraturan dan hukuman apa yang diberikan kepada oknum guru tersebut.
Sebelumnya, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Imah Mahdiah mengunggah foto sedang memberikan baju seragam kepada salah seorang anak SD.
Dalam foto itu, dia memberikan keterangan bahwa beberapa siswi SMP muslim di wilayah Jakarta Barat dipaksa memakai jilbab.
Dia juga mengunggah foto percakapan warga yang mengaku anaknya dipaksa untuk memakai jilbab di sekolah. (antara/jpnn)
Pemkot Jakbar mengklarifikasi kabar yang viral di media sosial tentang siswi SMP yang diwajibkan memakai jilbab
Redaktur & Reporter : Tarmizi Hamdi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jakarta di Google News