Detik-Detik Mengerikan MRIA Menusuk Leher ABTL Tiga Kali, lalu Membuangnya ke Sungai
jakarta.jpnn.com, PESANGGRAHAN - Polda Metro Jaya mengungkap motif pembunuhan terhadap seorang pria yang mayatnya ditemukan di dalam karung di Kali Pesanggrahan, Jakarta Selatan, karena sakit hati.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan di Jakarta, Kamis, mengatakan, pelaku berinisial MRIA menghabisi nyawa ABTL karena sering mengalami kekerasan oleh korban.
Awalnya korban dengan tersangka merupakan teman dan sama-sama dari Lampung. Korban sering datang ke penginapan untuk menginap.
"Sehari-hari korban sering berlaku kasar terhadap tersangka," kata Endra Zulpan
Zulpan menambahkan, puncak kekesalan tersangka terhadap korban terjadi pada Senin malam (27/6). Pelaku yang sedang tidur secara tiba-tiba ditendang oleh korban hingga membuatnya kaget dan terbangun.
"Tersangka tidur di kasur tiba-tiba korban datang langsung menendang tersangka sehingga tersangka kaget dan marah kepada korban," ujar Zulpan.
Tak lama kemudian terjadi perkelahian antara keduanya. Dalam perkelahian itu, tersangka melihat pisau di atas meja lalu mengambilnya dan menusuk korban pada bagian leher sebanyak tiga kali sampai korban tewas.
Tersangka kemudian berusaha menghilangkan jejak dengan membersihkan lantai yang penuh darah korban. Tersangka kemudian mengambil uang dan telepon genggam korban.
Kombes Zulpan menjelaskan kronologi pertikaian antara pelaku MRIA dan korban ABTL
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jakarta di Google News