Lemkapi Punya Pesan Khusus untuk Penyidik Kasus Baku Tembak di Rumah Ferdy Sambo

Sabtu, 16 Juli 2022 – 14:36 WIB
Lemkapi Punya Pesan Khusus untuk Penyidik Kasus Baku Tembak di Rumah Ferdy Sambo - JPNN.com Jakarta
Polisi berjaga di depan rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo pascaperistiwa baku tembak dua ajudannya di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (12/7) malam. Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso/foc

jakarta.jpnn.com, PANCORAN - Penyidikan kasus baku tembak antaranggota Polri terus menjadi sorotan sejumlah pihak dan menyita perhatian publik.

Polri diminta berfokus pada fakta-fakta penyidikan yang berbasis ilmiah untuk membuka tabir kasus tersebut.

Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Dr Edi Hasibuan berpesan kepada tim khusus (timsus) Polri tidak terpengaruh terhadap opini-opini di media sosial yang belum tentu bisa dijadikan fakta untuk mengungkap kasus ini.

"Tetap fokus pada scientific crime investigation atau penyidikan berbasis ilmiah," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (16/7).

Menurut dia, pemberitaan pada media sosial yang berkembang lebih mengarah pada persepsi, tetapi tidak memiliki fakta hukum.

"Cukup dijadikan masukan dan tetap fokus pada penyidikan berbasis ilmiah," katanya.

Menurut pengajar di Universitas Bhayangkara Jakarta ini, tim bentukan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo saat ini terus kerja keras pagi, siang dan malam untuk mengumpulkan data dan bukti-bukti.

"Hasil kerja tim khusus ini kita harapkan semakin banyak menemukan fakta baru yang bisa dipertanggungjawabkan secara hukum agar mendapat kepercayaan dari masyarakat," kata mantan anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) ini.

Lemkapi mempunyai pesan hhusus untuk penyidik kasus baku tembak di rumah Ferdy Sambo
Facebook JPNN.com Jakarta Twitter JPNN.com Jakarta Pinterest JPNN.com Jakarta Linkedin JPNN.com Jakarta Flipboard JPNN.com Jakarta Line JPNN.com Jakarta JPNN.com Jakarta

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jakarta di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia